Kekosongan hati

Matius 12:43-45

Konteks

Kembalinya roh jahat

12:43 "Apabila roh jahat ¹  keluar dari manusia, iapun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian. Tetapi ia tidak mendapatnya. 12:44 Lalu ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu kosong, bersih tersapu dan rapih teratur. 12:45 Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula. ^q  Demikian juga akan berlaku atas angkatan yang jahat ini."


Kita harus jujur, bahwa sebelum kita mengenal Yesus, ada banyak roh jahat dalam hidup kita.
Kita hidup dalam iri, kita mudah tersinggung, kita mudah tertarik dengan dunia.
Tetapi waktu kita diselamatkan, kita dipindahkan dari gelap kepada terangNya yang ajaib.

Waktu kita diselamatkan ada perubahan yang total dari diri kita dan Roh Kudus memimpin hidup kita, seperti ada yang tertulis: " namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku"

Rumah itu betul sudah rapih tersusun, tetapi sayang, rumah itu kosong. Kita ga biarkan roh kudus mmimpin hidup kita. kita ga biarkan kuasaNya berjalan bersama dengan kita. Kita ga biarkan darahNya membungkus hidup kita. kita ga biarkan hidup kita dipenuhi anugrah dan kuasaNya. Apa yang terjadi? kita mulai memliki pikiran" yang negatif. kita ga sungguh" dengan Tuhan, hati kita sudah kosong.

Bagaimana dengan kita saat ini.
Apakah kita merasa, iya yah Tuhan, kalo boleh jujur, dulu ketika saya baru bertobat saya lebih tulus, lebih berani untuk melayani, lebih berani untuk berkorban, lebih rajin baca alkitab, lebih berani untuk bersaksi.
Mungkin hari" ini kerajinan kita sudah kendor. kita penuh dengan sungut", kita ga tegas sama dosa, kita tawar dengan dunia. kita tergiur dengan dunia.
coba periksa keadaan kita?
Saya mengerti tantangan begitu banyak dan persoalan begitu besar.

Makanya penting untuk kita menjaga hati.
Jangan beri kesempatan untuk iblis. Jangan isi hati dengan kesedihan. Jangan isi hati dengan kemarahan.
Setan ada di telapak kaki orang percaya.

Hati yang gembira adalah obat yang manjur........ - Amsal 17:22

Hari ini kita harus berdoa:
Tuhan, iman Kristenku harus bertumbuh. Jangan biarkan hatiku kosong. Limpahi hatiku dengan Roh Kudus, amin.:)



(kotbah gilbert lumoindong)